Makanan Khas Tegal Lezat, dari Kudapan Berat hingga Camilan
Jika mendegar daerah Tegal, masyarakat pasti sudah tak asing dengan Warung Tegal atau warteg. Biasanya warteg menyajikan menu makanan sederhana mulai dari nasi pecel, ayam, hingga masakan rumahan lainnya. Namun, makanan khas Tegal tak melulu soal warteg.
Ada banyak makanan khas Tegal yang bisa dicoba saat mampir ke Kota Bahari ini. Makanan khas Tegal ada yang berupa makanan berat, camilan, hingga oleh-oleh yang bisa dibawa pulang.
Kupat Glabed
Kupat Glabed merupakan hidangan ketupat sayur lengkap dengan kuahnya yang kuning dan kental. Glabed berarti kuah yang kental dan keruh.
Kupat Glabed berisi potongan ketupat, tempe goreng, sayuran, dan disiram kuah santan kental berwarna kuning. Kupat Glabed biasa ditaburi bawang goreng dan remukan kerupuk mi kuning,
Kupat Blengong
Olahan ketupat lainnya di Tegal adalah Kupat Blengong. Blengong merupakan sejenis hewan hasil persilangan antara itik betina dan entok jantan, yang juga dikenal dengan sebutan mentok.
Dalam kuliner ini ketupat dipadukan dengan sate daging mentok yang empuk dan diberi kuah kental miri seperti kupat Glabed. Kupat Blengong sudah menjadi kuliner khas Tegal sejak sekitar 50 tahun silam. Kupat Blengong biasa dijajakan dengan gerobak khas berwarna hijau dan biru dengan meja lesehan.
Soto Tauco Tegal
Tegal dikenal dengan soto tauconya yang begitu khas. Tauco berasal dari kedelai, gula merah, dan garam lalu difermentasi. Soto ini terdiri dari nasi, taoge, daun bawang, bawang goreng, dan daging.
Daging yang digunakan berupa daging ayam, sapi atau jeroan (babad). Bahan dicampur jadi satu dalam mangkok, disiram kuah dan kemudian ditambahkan tauco. Aroma tauco yang khas, serta kuah santan yang kental menambah rasa gurih dan lezat pada kuliner satu ini.
Sate Tegal
Sate Tegal dibuat dari daging kambing atau domba muda. Sate ditusuk pada tusukan bambu dikombinasikan dengan lemak, hati, atau ginjal. Sate dibakar tanpa dicelup kecap manis seperti sate kambing lainnya. Sate Tegal biasa dihidangkan bersama bumbu kecam atau kacang.
Nasi Ponggol, glotak, dan Rujak Teplak
Nasi Ponggol
Nasi Ponggol bagi orang Tegal identik dengan menu sarapan. Nasi ponggol merupakan nasi dengan lauk sambal goreng tempe yang dibungkus dengan daun pisang.
Kuliner satu ini memiliki cita rasa bedas dan gurih yang menggoda selera. Selain sambal goreng, Nasi Ponggol juga bisa disajikan bersama sayuran atau bihun goreng.
Glotak
Glotak terbuat dari olahan tempe gembus dengan tulang ayam atau sapi. Makanan ini dinamakan glotak karena pada saat proses pengolahannya menghasilkan suara "glotak-glotak".
Glotak memiliki rasa pedas, gurih, dan manis. Tempe gembus dihaluskan dan dicampurkan dengan bumbu dan kaldu beserta tulangnya. Gembus kemudian di masak hingga mengental. Glotak biasa dinikmati bersana kerupuk antor.
Rujak Teplak
Rujak Teplak berisi berbagai jenis sayur seperti kangkung, daun ubi, daun pepaya, daun singkong, kecambah, pare, timun, dan lainnya. Rujak Teplak memang lebih mirip dengan pecel. Yang membedakan Rujak Teplak dengan pecel biasa adlaah sambalnya yang terbuat dari singkong yang dihaluskan.
Komentar
Posting Komentar