Makanan Khas Ambon yang Harus Kamu Coba!

 

Ambon tidak hanya terkenal dengan wisata alamnya yang menarik, tetapi juga makanan tradisionalnya yang unik. Ada berbagai makanan khas Ambon yang bisa kamu coba saat melancong di sana, mulai dari papeda yang makanan utama pengganti nasi hingga kudapannya seperti rujak nestapa. Untuk lebih jelasnya, berikut RedDoorz akan bahas mengenai  makanan khas Ambon yang harus kamu cicipi!

1. Papeda

Makanan khas Ambon: Papeda

Kalau berkunjung ke kawasan Indonesia Timur, kamu pasti akan sering menemukan makanan ini. Makanan khas Ambon ini berbahan dasar sagu dan diolah menjadi seperti bubur. Tekstur dari papeda mirip dengan lem kertasdan rasanya cenderung hambar. Biasanya papeda disantap dengan kuah ikan kuning yang gurih. Cara makannya pun  cukup unik, untuk mengambilnya, kamu tidak bisa menggunakan garpu dan sendok melainkan menggunakan tongkat kayu yang kemudian diputar-putar untuk dituang ke piring.

2. Sambal Colo-Colo

Makanan khas Ambon : Sambal Colo-Colo

Sambal colo-colo menjadi menjadi makanan wajib yang sering disajikan orang Ambon. Adapun bahan utama untuk membuat sambal colo-colo adalah bawang merah cabai rawit, daun seledri hingga daun seledri. Setelah semuanya dicampur, kemudian diberikan tambahan sedikit garam dan air jeruk nipis. Terkadang sambal colo-colo juga ditambahkan irisan kenari mentah, kecap manis dan daun kemangi. Tidak seperti sambal lainnya, sambal colo-colo tidak diulek sama sekali sehingga rasanya pun unik seperti campuran pedas dan asam.

3. Nasi Lapola

Makanan Khas Ambon : nasi lapola

Makanan khas Ambon selanjutnya yang harus kamu coba adalah nasi lapola. Makanan khas Ambon ini merupakan salah satu kuliner favorit masyarakat Ambon. Nasi Lapola merupakan campuran dari olahan kacang tolo yang dicampur dengan beras. Kemudian, untuk menambahkan cita rasa, nasi lapola pun ditambahkan garam kemudian diaduk rata dan dikukus hingga matang.

4. Kohu-Kohu

Makanan khas Ambon : Kohu-Kohu

Di Jawa Barat, makanan yang satu ini mungkin mirip dengan urap yaitu campuran berbagai sayuran yang ditambah parutan kelapa. Hal yang membedakan keduanya adalah campuran dari sayuran yang digunakan yaitu, tauge, kacang panjang, daun kemangi dan mentimun yang kemudian diolah dengan bawang putih, bawang merah, perasan jeruk nipis, cabai hingga suwiran ikan cakalang dan kelapa parut. Ikan cakalang yang digunakan di sini terkadang juga bisa diganti dengan ikan tongkol atau teri basah. Biasanya masyarakat Ambon menyantap kohu-kohu dengan menggunakan singkong, ubi, pisang rebus dan talas.

5. Nasi Bambu

Makanan khas Ambon : Nasi Bambu

Selanjutnya adal nasi bambu. Berbahan dasar ketan, nasi bambu sering dijadikan menu utama oleh masyarakat Ambon. Untuk membuat makanan ini tidak mudah dan memerlukan kesabaran. Biasanya prosesnya berawal dari pagi hari yaitu proses pencucian beras hingga bersih. Kemudian bahan lain yang diperlukan selain beras adalah santan yang diperas dari parutan kelapa. Santan ditambahkan sedikit garam. Sedangkan untuk cetakannya, nasi bambu menggunakan bambu ukuran sedang. Agar nasi tidak lengket di bambu, daun pisang pun digunakan sebagai pelapis nasi. Kemudian beras dan santan yang sudah diperas pun di campurk untuk dimasak di dalam bambu. Dibutuhkan waktu sekitar 6 jam hingga nasi bambu ini matang dengan cara dipangang.

6. Ikan Kuah Pala

Makanan Khas Ambon : Ikan Kuah Pala

Makanan khas Ambon ini termasuk istimewa karena sering dihidangkan untuk menjamu para pejabat Belanda yang dulu berkunjung ke Pulau Banda. Rempah-rempah dicampurkan dalam masakan ikan kuah pala juga sangat beragam sehingga rasanya pun sangat gurih sekaligus asam dan sedikit pedas. Biasanya Ikan kuah pala disajikan dengan menu lainnya seperti ikan kakap merah bakar hingga urap daun pepaya.